expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Minggu, 12 April 2015

All of Revenges ( Prolog )



      
“Aku tidak percaya kalau kau adalah Ayahku!” Bentak lelaki itu.

            Lawan bicaranya tersenyum penuh misteri. “Kau tidak percaya? Apa kau tidak sadar kalau kau mirip denganku? Aku punya tes DNA-nya. Lalu, setelah kau melihatnya, apa kau tidak percaya juga?”

            Lelaki itu mencoba untuk sabar dan tenang. Ia sudah tidak bisa melawan. Takdir mengatakan bahwa orang di hadapannya ini adalah Ayah kandungnya yang seharusnya ia bencikan.

            “Tapi mengapa kau lakukan ini pada Ibuku sehingga aku lahir? Mengapa kau tega melakukan ini semua pada Ibuku? Sekarang Ibuku menderita karena ulahmu!”

            Sebisa mungkin lawan bicaranya itu tetap tersenyum. Padahal hatinya begitu sakit. “Suatu hari nanti aku akan menjelaskan semuanya.” Ucapnya.

            Tentu saja lelaki itu merasa tidak puas. Tiba-tiba sebuah dendam yang begitu besar hadir dan ia ingin sekali melakukan dendam itu.

            “Kau telah melukai Ibuku. Dan aku akan membalasnya! Aku tau siapa dan dimana anakmu. Lihat saja nanti!” Ucapnya lalu meninggalkan tempat itu.

            Dan.. Ayah dari lelaki itu tersenyum sedih. Ia tidak bisa mencegah perbuatan anaknya. Namun ia berjanji suatu hari nanti ia akan menjelaskan semuanya. Semuanya.

***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar